Pembangunan sektor peternakan merupakan bagian dari pembangunan sektor pertanian yang memiliki niali setrategis, antara lain dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional, peningkatan pendapatan masyarakat , dan penciptaan lapangan pekerjaan. Besarnya potensi sumber daya alam yang dimiliki Indonesia memungkinkan pengembangan subsector peternakan sehungga menjadi sumber pertumbuhan baru perekonomian Indonesia.
Dalam mengembangkan agri bisnis peternakan di Indonesia, pemerintah pusat dan daerah, serta stakeholders perlu berupaya keras meningkatkan pangsa pasar ( Market Share ) para pelaku usaha domestic. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan mendorong agri bisnis peternakan kearah peningkatan nilai tambah dan daya saing komoditi peternakan, diantaranya susu.Peningkatan nilai tambah dan daya saing komoditi susu dapat dilakukan dengan mengembangkan teknolpgo pengolahan hasil peternakan melalui diversifikasi produk olahan susu seperti yoghurt, susu pasteurisasi, kefir, keju, mentega, telur asin, nugget, sosis dll sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan menjadi penggerak roda ekonomi masyarakat.
Dalam rangka pengembangan olahan susu kelompok kami melakukan pengembangan olahan susu dalam bentuk pasteurisasi. Tahap pasteurisasi pada proses pembuatan susu yakni dengan jalan memanaskan susu pada suhu sekitar 80 – 90 derajat Celcius selama beberapa detik tujuannya membebaskan susu dari mikrobia patogen sehingga susu aman untuk dikonsumsi. Makanya, susu dalam kemasan ini aman dikonsumsi oleh semua kalangan termasuk anak-anak yang berusia di atas satu tahun sebagai makanan pendamping, anak remaja yang dalam masa pertumbuhan, lansia dan para wanita yang membutuhkan banyak asupan kalsium untuk memerangi osteoporosis.
Untuk itu kelompok kami menyediakan produk unggulan berupa susu kambing pasteurisasi dengan merk “BANAR LESTARI”. Harga jual kami lokal Kaupaten Trenggalek Rp 10.000 dengan varian rasa coklat, melon, gula aren. Posisi beku didalam lemari pendingi bisa sampai 2 bulan dan posisi cair dalam pendingin kurang lebih 1 bulan.